Postingan saya kali ini masih membahas bagaimana menggambar objek 3d di autocad menggunakan perintah - perintah dasar menggambar 3D autocad, sebelum memulai memcoba latihan anda di haruskan mendownload terlebih dahulu file latihan berikut, dimana file ini hanya dapat di buka menggunakan autocad 2009 ke atas.
File latihan 3D 2.dwg yang baru di unduh terdiri dari beberapa block dan layer, karena seperti biasa saya menggambar objek agar dikemudian hari beberapa block yang sudah di gambar dapat dimanfaatkan lagi dan penggunaan layer menjadikan file ini jika di import di 3D max atau lainnya akan menjadi objek untuk melakukan seleksi.
Silahkan anda cek blocknya pada file ini dengan perintah insert !, seharusnya terdiri dari block seperti berikut :
dan juga cek layernya !
Baiklah jika sudah sama seperti apa yang terlihat di atas kita mulai saja latihan kita. Untuk memudahkan menggambar ubahlah viewport yang sekarang menjadi 3 viewport seperti pada latihan sebelumnya, sehingga viewportnya menjadi seperti berikut :
1. Double klik pada block kolom sampai anda berada pada block editor, jalankan perintah extrude, pilih objek kotak ... enter, masukan nilai extrude sebesar 360.. enter 2x. untuk mengakhiri klik close editor, lihat di viewport hasilnya.
2. Berikutnya dengan cara yang sama seperti diatas kita edit block dinding depan, pada block editor block dinding depan jalankan perintah view point, kemudian masukan nilai x axis = 315, xy planenya 30, tambahkan pline lagi untuk menutup objek sehingga tampilannya menjadi seperti contoh di bawah, lalu hubungkan dengan perintah pedit atau join
Jalankan perintah extrude untuk membuat objek memiliki ketebalan dengan nilai extrude sebesar 300, lalu pada commandline jalankan perintah plan, sehingga objek terlihat dari tampak atas.
Pada tampak atas, buatlah dua buah kotak dengan perintah rectangggle kemudian posisikan seperti contoh di bawah.
Pada kotak I berikan perintah extrude dengan nilai extrude sebesar 230, sedangkan pada kotak II nilai extrudenya sebesar 280. Kemudian pilih objek kotak II dan geser posisinya terhadap sumbu z sebesar 10 (@0,0,10).
Jalankan perintah subtract untuk memotong objek dinding dengan kedua objek rectangle extrude yang dibuat tadi. ikuti langkah berikut :
Command: subtract
Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..
Select objects: 1 found --- klik objek dinding
Select objects: --- enter
Select solids, surfaces, and regions to subtract ..
Select objects: 1 found --- klik pada objek kotak I
Select objects: 1 found, 2 total ---- klik pada objek kotak II
Select objects: ----enter.
Sebelum menyelesaikan pengeditan block dinding depan ini, seleksi seluruh objek dan ganti layernya menjadi layer dinding depan, kemudian klik close block editor, pilih save the changes to dinding depan, kemudian aktifkan visual style conceptual sehingga hasilnya seperti yang terlihat pada contoh di bawah.
Jalankan perintah move pada sumbu Z sebesar 60, sehingga tampak seperti contoh di bawah :
3. Sekarang kita edit block pintu depan, double klik block pintu depan, kemudian jalankan perintah vp untuk melihat objek pada tampak perspektif.
Jalankan perintah Prespull, kemudian klik pada area yang di tunjuk (x1)
Berikan pula presspull sebesar 5 point untuk area x2 dan x3 sehingga membentuk objek pintu.
Buat layer pintu dan berikan kepada kedua objek pintu yang barusan di bentuk, sementara pada bagian kusennya berikan layer kusen. selanjutnya close block editor dan save change to pintu depan.
4. Selanjutnya dengan cara yang sama seperti mengedit block pintu, edit juga block jendela depan tetapi hanya dilakukan pada objek kusennya saja, dan hasilnya seperti berikut
Buat objek rectanggle dari posisi t1 ke t2, lalu berikan perintah extrude dengan nilai 1
Buatkan layer kaca dan berikan pada objek extrude yang baru di buat, serta berikan layer kusen pada objek kusen, klik close block editor untuk mengakhiri pengeditan block jendela. sehingga sekarang tampak seperti contoh dibawah.
5. Klik pada viewport 1 kemudian Jalankan perintah rotate3d untuk membuat objekblock pintu da jendela depan tampak berdiri.
Command: rotate3d
Current positive angle: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0
Select objects: Specify opposite corner: 1 found --- pilih block pintu
Select objects: enter
Specify first point on axis or define axis by
[Object/Last/View/Xaxis/Yaxis/Zaxis/2points]: x --- enter
Specify a point on the X axis <0,0,0>:klik bagian bawah objek block pintu (t1) ..
Specify rotation angle or [Reference]: 90
Lakukan hal yang sama pada objek block jendela depan. Setelah melakukan transformasi rotate pada objek pintu depan simpanlah block pintu dan jendela seperti contoh di bawah (putar terlebih dahulu menggunakan orbit).
6. Baiklah sekarang kita kerjakan block lantai, tekniknya agak berbeda jadi ikuti saja petunjuknya. Sembunyikan layer kaca,kolom, kusen, dinding dll, kecuali layer 0, lantai dan tangga serta layer lantai sebagai current layer.
Pilih objek block lantai kemudian jalankan explode untuk menjadikan blok lantai menjadi objek biasa, selanjutnya jalankan perintah presspull pada area 1,2,3,4,5, besar nilai untuk presspullnya masing - masing berbeda dengan ketentuan sebagai berikut :
- Area 1 nilai presspullnya = 60.
- Area 2 nilai presspullnya = 20.
- Area 3 nilai presspullnya = 40.
- Area 4 nilai prespullnya = 40.
- Area 5 nilai presspulnya = 20
7. Sampailah pada tahapan terakhir latihan kita hari ini, aktifkan seluruh layer, edit block dinding 2, hubungkan garis yang belum terhubung, jalankan perintah prespul pada kedua area dengan nilai presspull sebesar 360.
bersambung .......
File latihan 3D 2.dwg yang baru di unduh terdiri dari beberapa block dan layer, karena seperti biasa saya menggambar objek agar dikemudian hari beberapa block yang sudah di gambar dapat dimanfaatkan lagi dan penggunaan layer menjadikan file ini jika di import di 3D max atau lainnya akan menjadi objek untuk melakukan seleksi.
Silahkan anda cek blocknya pada file ini dengan perintah insert !, seharusnya terdiri dari block seperti berikut :
dan juga cek layernya !
Baiklah jika sudah sama seperti apa yang terlihat di atas kita mulai saja latihan kita. Untuk memudahkan menggambar ubahlah viewport yang sekarang menjadi 3 viewport seperti pada latihan sebelumnya, sehingga viewportnya menjadi seperti berikut :
2. Berikutnya dengan cara yang sama seperti diatas kita edit block dinding depan, pada block editor block dinding depan jalankan perintah view point, kemudian masukan nilai x axis = 315, xy planenya 30, tambahkan pline lagi untuk menutup objek sehingga tampilannya menjadi seperti contoh di bawah, lalu hubungkan dengan perintah pedit atau join
Jalankan perintah extrude untuk membuat objek memiliki ketebalan dengan nilai extrude sebesar 300, lalu pada commandline jalankan perintah plan, sehingga objek terlihat dari tampak atas.
Pada tampak atas, buatlah dua buah kotak dengan perintah rectangggle kemudian posisikan seperti contoh di bawah.
Pada kotak I berikan perintah extrude dengan nilai extrude sebesar 230, sedangkan pada kotak II nilai extrudenya sebesar 280. Kemudian pilih objek kotak II dan geser posisinya terhadap sumbu z sebesar 10 (@0,0,10).
Jalankan perintah subtract untuk memotong objek dinding dengan kedua objek rectangle extrude yang dibuat tadi. ikuti langkah berikut :
Command: subtract
Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..
Select objects: 1 found --- klik objek dinding
Select objects: --- enter
Select solids, surfaces, and regions to subtract ..
Select objects: 1 found --- klik pada objek kotak I
Select objects: 1 found, 2 total ---- klik pada objek kotak II
Select objects: ----enter.
Sebelum menyelesaikan pengeditan block dinding depan ini, seleksi seluruh objek dan ganti layernya menjadi layer dinding depan, kemudian klik close block editor, pilih save the changes to dinding depan, kemudian aktifkan visual style conceptual sehingga hasilnya seperti yang terlihat pada contoh di bawah.
Jalankan perintah move pada sumbu Z sebesar 60, sehingga tampak seperti contoh di bawah :
3. Sekarang kita edit block pintu depan, double klik block pintu depan, kemudian jalankan perintah vp untuk melihat objek pada tampak perspektif.
Jalankan perintah Prespull, kemudian klik pada area yang di tunjuk (x1)
Berikan pula presspull sebesar 5 point untuk area x2 dan x3 sehingga membentuk objek pintu.
Buat layer pintu dan berikan kepada kedua objek pintu yang barusan di bentuk, sementara pada bagian kusennya berikan layer kusen. selanjutnya close block editor dan save change to pintu depan.
4. Selanjutnya dengan cara yang sama seperti mengedit block pintu, edit juga block jendela depan tetapi hanya dilakukan pada objek kusennya saja, dan hasilnya seperti berikut
Buat objek rectanggle dari posisi t1 ke t2, lalu berikan perintah extrude dengan nilai 1
Buatkan layer kaca dan berikan pada objek extrude yang baru di buat, serta berikan layer kusen pada objek kusen, klik close block editor untuk mengakhiri pengeditan block jendela. sehingga sekarang tampak seperti contoh dibawah.
5. Klik pada viewport 1 kemudian Jalankan perintah rotate3d untuk membuat objekblock pintu da jendela depan tampak berdiri.
Command: rotate3d
Current positive angle: ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0
Select objects: Specify opposite corner: 1 found --- pilih block pintu
Select objects: enter
Specify first point on axis or define axis by
[Object/Last/View/Xaxis/Yaxis/Zaxis/2points]: x --- enter
Specify a point on the X axis <0,0,0>:klik bagian bawah objek block pintu (t1) ..
Specify rotation angle or [Reference]: 90
Lakukan hal yang sama pada objek block jendela depan. Setelah melakukan transformasi rotate pada objek pintu depan simpanlah block pintu dan jendela seperti contoh di bawah (putar terlebih dahulu menggunakan orbit).
6. Baiklah sekarang kita kerjakan block lantai, tekniknya agak berbeda jadi ikuti saja petunjuknya. Sembunyikan layer kaca,kolom, kusen, dinding dll, kecuali layer 0, lantai dan tangga serta layer lantai sebagai current layer.
Pilih objek block lantai kemudian jalankan explode untuk menjadikan blok lantai menjadi objek biasa, selanjutnya jalankan perintah presspull pada area 1,2,3,4,5, besar nilai untuk presspullnya masing - masing berbeda dengan ketentuan sebagai berikut :
- Area 1 nilai presspullnya = 60.
- Area 2 nilai presspullnya = 20.
- Area 3 nilai presspullnya = 40.
- Area 4 nilai prespullnya = 40.
- Area 5 nilai presspulnya = 20
7. Sampailah pada tahapan terakhir latihan kita hari ini, aktifkan seluruh layer, edit block dinding 2, hubungkan garis yang belum terhubung, jalankan perintah prespul pada kedua area dengan nilai presspull sebesar 360.
bersambung .......
4 komentar:
siiip oom, ... tapi lubang pinyu pada dinding kayanya kurang lebar tuh ?
very good oom... bikin videonya lagi dong ! hehehe thx
siiiip oom .. thx
Ugi, oke ntar di buatkan...,btw mana pesenan saya ? cepet kirim yah ! txh
Posting Komentar